mengundurkan diri dari Eternal Desolator

sebelum ke alesannya

gue mau bercerita sedikit tentang band ini selama ada gue didalamnya

anak anaknya seru, baik, suka bercanda juga ( biarpun kadang ga lucu ) hehe

gue di scream vocal

Faisal di growl vocal

Galih di lead guitar

Uji di rhytem guitar

Olil di Bass 

dan Amor di Drum

awal masuknya gue di Eternal Desolator sekitar awal Agustus 2014

ada yang mau diomongin penting, kirain Faisal suka sama gue -_- 

eh ternyata dia nawarin projekan baru nih, dan setelah mikir beberapa hari gue setuju deh ikut gabung karena gue kangen bermusik dan kebetulan alirannya sama kaya band pertama gue Last Attack

oke, sampai akhirnya para personil dikumpulkan dan disitulah gue baru kenal yang namanya Galih dan Olil dan ternyata Band ini ( Eternal Desolator ) terbentuk dari personil yang dulunya emang punya Band yang bergenre sama ( deathcore ). Gue sendiri Ex-Last Attack, Uji Bagus Ex-Chicanery, Amor Ex-Psycopath Executor dan terakhir Faisal, Galih dan Olil Ex-Hello My Hate 

kok bisa kenal Faisal dan diajakin satu projekan?

dulu pas gue masih di Last Attack sering manggung bareng mereka ( Hello My Hate ) dan disitulah kenal Faisal, oiyaa dia jago desain juga, jadi gue kadang minta bantuan dia untuk desain Brand Clothingan gue, tapi idenya sih dari gue, kadang gue nggambar pake kertas terus gue send ke dia, terus dia realisasikan dalam bentuk file, soalnya pas itu gue belum mahir dalam hal desain-desain, tapi alhamdulillahnya sekarang bisa sedikit, dan terus belajar soalnya gue orangnya tidak bisa jauh dari internet jadi apa salahnyaa belajar pake internet, nonton totorial di youtube or buka blog orang maybe

balik lagi ke topik, kenapa diajak projekan bareng mereka? Eternal Desolator leadernya adalah si Faisal dan itu emang gue lagi kangen berkarya tanpa mikir panjang gue setuju deh gabung, Band ini terbentuk karena Band awal semua personilnya bubar seperti gue jelasin di atas. dan kami ber-enam

memang tertarik di genre ini dan punya niat tinggi menjunjung deathcore di Purwokerto.

Eternal Desolator menurut gue adalah sebuah wadah untuk belajar, karena di band sebelumnya ( Last Attack ) gue belum pernah masuk ke studio rekaman, akhir tahun 2014 kita ( Eternal Desolator ) mengeluarkan single pertama Hopeless bisa di download di https://www.reverbnation.com/eternaldesolator

ternyata proses membuat sebuah lagu itu susah dan bertahap lama, dan disini pelajaran yang bisa gue ambil adalah sejelek apapun karya orang harus gue hargai, karena proses membuat karya itu susah dan memerlukan waktu.

dan terakhir alasan gue kenapa mengundurkan diri dari ETernal Desolator

Gue susah bagi waktu antara latian band,kuliah, sewain kamera, jualan kaos brand clothing gue

jadi gue ngerasa aja gaenak sendiri paling jarang kumpul band, jadi daripada gue menghambat Eternal untuk maju, mending gue aja yang mengundurkan diri. karena menurut gue pribadi skill Faisal di deathcore sudah cukup dan tanpa adanya gue Faisal sudah bisa sendiri (Scream/Growl)

gue mengundurkan diri karena alasan diatas dan sudah gue sampikan ke personilnya dan mereka menerima keputusan gue dan TIDAK ADA KONFLIK ANTARA GUE DENGAN PERSONIL yang menyebabkan gue mengundurkan diri, ini keputusan gue murni, tidak ada pihak yang memaksa untuk keluar namun pyuuur keputusan gue pribadi.